ngekngok

Monday, December 24, 2012

Hands on Nikon Coolpix P310

Belum genap seminggu ini saya 'gelundungan' bersama nikon coolpix p310. Sebenarnya tujuan saya beli kamera ini sekedar untuk merekam footage untuk keperluan membuat reel tapi...ya gitu deh jadi tambah "Nafsu" motret bangkit kembali xD~. P310 adalah salah satu dari seri P (read : performance) yang mempunyai performance yang cukup baik. Kamera ini mempunyai aperture yang cukup lebar untuk sekelas kamera poket,yang paling berkesan dari p310 adalah kamera tersebut cukup handal untuk fotografi low light. with that lets get started (sounds like digi tutors lol)

image courtesy imaging.nikon.com

-Desain
Desain yang simpel dan imut , ditengok dari tombol navigasi memang terkesan agak "keruntelan (in boso jowo)". Penempatan tombol preview agak kurang nyaman ,juga penempatan tombol menu di bagian bawah membuat user dengan jari yang agak besar kesulitan untuk mengaksesnya. Idealnya tombol menu diletakkan pada tombol preview begitu pula sebaliknya nilai minus dari segi ergonomi.

-Spesifikasi
a. Sensor CMOS 16MP backside illuminated
b. kapabilitas iso sampai 3200 - bisa disetting lebih tinggi menggunakan hi1
c. aperture:  f/1.8(wide) - f/4.9 (tele)
d. Mode pengaturan PSAM ,scene etc
e. Pengaturan EV manual +/- 2 stop (mode bracketing max +/-1 stop)
f. Presset White Balance : standar gan !
g. Format gambar JPEG , tidak mensupport RAW
h. Kemampuan merekam movie dengan resolusi max HD 1080 dengan suara stereo dengan format .MOV
i. Tampilan histogram secara real time pada LCD preview.
j. Lensa lebar 24mm

-Image Quality
untuk iso, sampai nilai 800 noise masih bisa ditoleransi selebihnya tinggalen turu ae haha. Tentang chromatic aberration lensa nikkor terlihat cukup baik :
Sekedar catatan untuk pengaturan lebih spesifik: Jika active D-lightning diaktifkan maka mode pemilihan Metering mode akan di "lock". Untuk mengaktifkan pengaturan metering matikan dulu fitur active d-lightning begitu pula dengan pengaturan iso speed jika active d-lightning menyala maka iso speed hanya mentok sampai 800.

berikut lampiran videonya dengan format i-frame


Sampel image tanpa editting :






 my litle sis painting :-)






Conclusions:
Dengan lensa lebar (24mm) dan aperture gedhe menjadikan P310 tidak canggung menghadapi fotografi low light.Mode pengaturan PSAM yang dicangkokkan semakin menggoda utamanya bagi orang ingin serius mendalami fotografi tapi budjet tipis. Meski dari sisi ergonomi kamera ini tidak nyaman-nyaman amat sih hehehe.


Happy Holiday dan selamat merayakan bagi yang merayakan.Saya muslim kok :)  (sori formatnya hanya subjek dan predikat tanpa objek ). Semoga kerukunan beragama tetap terjaga di Indonesia meskipun kita terdiri dari banyak suku ,ras ,agama, dan kulit yang belan bonteng.

cheers,
Happy new year!